Mengolah Lemon Untuk Ginjal Dan Efek Sampingnya

delemonroyaljelly.blogspot.com - Berkembangnya berbagai penyakit merugikan bagi kesehatan manusia sering menjadi kekhawatiran masyarakat. Salah satu yang dikhawatirkan adalah penyakit ginjal. Sebagian orang mungkin akan langsung pergi ke dokter dan ahli kesehatan untuk mengobatinya. Namun, perlu anda ketahui jika penyakit ginjal ini masih tidak terlalu berbahaya atau kronis, anda bisa menggunakan cara alami yang lebih murah untuk mengatasinya. Hanya dengan lemon yang anda konsumsi secara rutin, masalah ginjal di dalam tubuh akan pergi. Lemon merupakan buah dari keluarga jeruk yang terkenal akan manfaat sehatnya.


Ginjal merupakan salah satu organ penting di dalam tubuh. Bentuknya yang menyerupai kacang terletak di belakang rongga perut. Ginjal berfungsi untuk menyaring sekaligus membuang zat-zat berbahaya (racun) dari dalam tubuh melalui darah dan urin. Terkadang, jika seseorang mengonsumsi terlalu banyak garam, mineral dan substansi lain, risiko terserang batu ginjal menjadi lebih tinggi. Sebab, lebihan garam dan mineral akan diakumulasi dalam ginjal, lama kelamaan akan membentuk formasi kristal kecil yang mengganggu kerja ginjal.

Lemon merupakan salah satu bahan yang dapat anda gunakan untuk membantu mengatasi penyakit ginjal secara alami. Buah berwarna kuning cerah dengan rasa masam ini ternyata menyimpan banyak sekali khasiat, salah satunya untuk mengobati batu ginjal. Citrus limon atau yang lebih dikenal dengan nama lemon mengandung kombinasi antara vitamin C, thiamin, riboflavin, asam pantothenic, zat besi serta magnesium. Selain itu, lemon juga kaya akan serat, mulai dari vitamin B6, kalsium, asam folat dan juga potassium. Anda bisa menggunakan buah lemon dengan beberapa cara atau beberapa resep, diantaranya :

- Mengolahnya Menjadi Jus lemon

Senyawa asam sitrat pada buah lemon dapat mencegah pembentukan batu ginjal dengan cara meningkatkan kadar asam dalam urin. Potassium citrate, formula yang dapat mengobati batu ginjal tidak lain tidak bukan terbentu dari senyawa asam sitrat pada buah lemon. Untuk memenuhi kebutuhan asam sitrat harian, dianjurkan mengonsumsi dua hingga empat ons (200 – 400 gram) jus lemon per hati. Jus lemon tersebut dapat diminum langsung atau dicampur dengan segelas air hangat.

- Jus lemon Dan Minyak Zaitun

Campuran jus lemon dan minyak zaitun akan melindungi dinding dalam ginjal dari substansi berbahaya pembentuk batu ginjal, seperti garam dan mineral. Caranya cukup mudah, hanya dengan mencampurkan 1/4 gelas jus lemon dengan minyak zaitun. Setelah mengonsumsi campuran tersebut, pastikan meminum banyak air. Teknik tersebut dapat dilakukan selama 3 hari berturut-turut atau hingga ginjal dapat melakukan proses sekresi secara maksimal kembali.

- Jus lemon Dan Cuka Apel

Selain lemon, cuka apel juga dikenal sebagai sumber utama asam sitrat. Campur perasan setengah buah lemon dengan satu sendok makan cuka apel dan segelas air, aduk rata dan siap dikonsumsi. Campuran tersebut dapat kembali dikonsumsi dalam rentang waktu 2 hingga 3 jam, bergantung pada seberapa serius batu ginjal yang dialami.

- Lemon, Rumput Gandum Dan Kemangi

Sama seperti lemon, daun kemangi juga mengandung cukup banyak asam nitrat. Selain itu, campuran ketiga bahan tersebut dapat menurunkan kandungan asam dalam urin dan darah yang juga menjadi penyebab pembentukan batu ginjal. Caranya, campurkan satu gelas jus rumput gandum dengan satu sendok teh jus lemon dan satu sendok teh daun kemangi. Konsumsi setidaknya dua kali sehari untuk hasil yang lebih maksimal.

Itulah beberapa resep atau ramuan yang bisa anda gunakan untuk mengolah buah lemon menjadi alternatif untuk penyakit ginjal. Yang perlu diingat jika ingin mencoba resep di atas adalah selalu menggunakan buah lemon segar, bukan jus lemon dalam kemasan. Jika gejala tersebut belum juga menunjukkan adanya perkembangan setelah 2 atau 3 hari mengonsumsi salah satu resep, segera kunjungi dokter untuk berkonsultasi.

Efek Samping Buah Lemon

Air lemon bukan hanya menyegarkan untuk diminum atau menambah sedap masakan. Tapi, ternyata perasan lemon juga punya banyak manfaat lain untuk kesehatan, mulai dari meremajakan kulit sampai dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Namun, jika olahan lemon ini dikonsumsi berlebihan dapat menimbulkan efek samping bagi ginjal Anda.

Kulit lemon mengandung oksalat. Ketika oksalat ini terkonsentrasi di tubuh, akan mengkristal dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan ginjal. Contohnya adalah batu ginjal dan infeksi ginjal. Bahkan, kandungan oksalat tersebut juga bisa mengganggu penyerapan kalsium dalam tubuh

Berikut ini beberapa efek samping mengonsumsi lemon secara berlebihan, yaitu :

- Sering buang air kecil

Lemon dikenal sebagai diuretik yang meningkatkan produksi urin dalam ginjal. Ini membantu untuk menghilangkan kelebihan jumlah natrium dan racun cepat dari tubuh. Maka tak heran, usai minum air lemon akan membuat Anda sering kencing.

- Gigi erosi

Mengonsumsi terlalu banyak makanan atau minuman asam seperti air lemon, dapat menyebabkan kontak dengan gigi. Bahayanya akan mengikis email gigi, serta membuat gigi sensitif terhadap makanan dan minuman panas atau dingin.

Konsumsi lah lemon dengan aturan yang sesuai dan jangan terlalu berlebihan, karena jika konsumsi lebih berlebihan akan menimbulkan efek samping lainnya yang mungkin tidak disebutkan diatas. Bijaklah dalam mengolah dan mengonsumsinya agar khasiat nya lebih besar dibandingan dengan risikonya.